Buku
Setetes Seni dari Balik Terali
Rahardi mengajarkan pada kita bahwa seorang fotografer tidak mesti orang yang bekerja dengan kamera canggih dan profesional. Seorang fotografer juga bukan mesin fotokopi yang serba mekanis. Ia sudah seharusnya mampu meneruskan cita rasa estetiknya melalui kamera. Dari balik terali, saat ia menjadi narapidana, Rahardi menciptakan sebuah estetika fotografi yang sesuai dengan langgam bahasa ekspansi pribadinya.
Setetes Seni dari Balik Terali seperti ingin mengatakan bahwa fotografi tidak bisa dibelenggu. Juga tidak bisa dipenjara.
24-123598 | 702 Ram S 2013 | Seni Fotografi, Video, Digital, Performance, dan Media Baru | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain