Majalah dan Terbitan Berkala
Gong Edisi 25, Nopember 2001 Etnisitas Pemusik Kontemporer
Musik kontemporer menjadi dialektika budaya hibrida yang lahir sebagai perkawinan tradisi dengan modernitas atau posmodernitas. Masalahnya, ketika dialektika itu belum matang, timbul pertanyaan yang seakan tidak habis-habis tentang merusak-tidak, salah-benar, dan untung-ruginya kehadiran musik kontemporer bagi seni tradisi. Dalam situasi serba abu-abu itu, edisi ini lahir.
23-11725 | 705 G 28/2001 | Majalah, Jurnal dan Terbitan Berkala (Majalah dan Terbitan Berkala) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain