Dalam proses grafis, selalu ada kemungkinan pegrafis mendapati plat atau hasil cetakannya gagal namun tidak akan meruntuhkan niatannya untuk berkarya dan berkarya lagi. Bukankah Sisyohus saja tidak…
Mencermati karya Galam adalah seperti menjelejahai dunia tanda-tanda. Galam sendiri menanamkan sebagian besar karya-karyanya sebagai "seri tanda-tanda". Tanda di sini yang dimaksudkan Galam adalah …
Selama rentang wakt 'residensi' tiga bulan seniman perupa Belanda dan Indonesia 'mendarat' bertemu di Yogyakarta. Dalam LANDING SOON, lokalitas sebagaimana globalitas dipertanyakan dan diteliti ula…
Budi Ubrux (lahir 1968, di Yogyakarta), pelukis yang cenderung pendiam, hingga kini setidaknya terlihat dalam karya-karyanya terbarunya--masih juga berkubang dalam lembaran-lembaran koran. Menengge…
Melalui program residensi HotWave, Rumah Seni Cemeti bermaksud memfokuskan pada pentingnya praktik seni dengan perhatian pada proses-proses seni serta pengalaman-pengalaman sosial dan inovatif. Hot…
Buku ini berisi karya-karya dari empat seniman perempuan. Melalui karya-karya keempat perempuan tadi, kita dapat memikirkan dan memaknai kembali posisi dan peran perempuan dalam kehidupan ini. Baga…
Karya-karya Eko Rahmy pada periode 2009-2012 menunjukkan kekuatan dan ketegasan memilih jalan ideologi estetika melalui penentuan bahasa visual yang sesungguhnya telah lama ia geluti, yakni bahasa …
Merupakan katalog pameran tunggal lukisan karya Eko Rahmy. Pameran ini bertajuk Urgent dan digelar di Bentara Budaya Yogyakarta pada 7 sampai 13 Februari 2013.
Katalog ini berisikan hasil pameran fotgrafi ceta tua yang berjudu "klasikisme" pada tanggal 28-31 Desember 2017. Pameran tersebut mengacu pada karya-karya yang dianggap kuno untuk menunjukkan eksi…