Di edisi ini Mata Jendela ingin mencoba merambah wacana pejalan kaki dan trotoar. Tema pendestrian diangkat disini juga mengingat relevansinya pada pembangunan dan perencanaan kota.
Matajendela, majalah seni budaya terbit selama tiga bulan sekali pada nomor ini mengupas tentang: (1) Maksimalisasi Eksistensi Misi Kebudayaan; (2) Pentingmya Manajemen Baru Misi Kebudayaan.
10 tulisan dalam buku ini merupakan hasil dari workshop sejarah kritis seni rupa "Membongkar Friksi, Ideologi, dan Kontestasi: Workshop Penulisan Sejarah-Kritis Seni Rupa Jogja 1990-2010" proyek De…
Pameran ini melibatkan puluhan seniman muda dan baru, dan dalam sebulan memamerkan 450 karya mereka. Acara yang besar dan di respon sangat baik oleh pengunjung dan penikmat seni.
Pameran ini melibatkan puluhan seniman muda dan baru, dan dalam sebulan memamerkan 450 karya mereka. Acara yang besar dan di respon sangat baik oleh pengunjung dan penikmat seni.
Proyek ini pada dasarnya ingin menggali ingatan-ingatan melalui produk kebudayaan khusunya seni rupa, cerita pendek, dan film. Secara bersamaan melihat masa lalu dengan sekaligus juga melihat seka…